Wahyoeni ✓ Seorang Muslimah yang gemar ✓ Menulis dan ✓ Kuliner. Senang mencoba dan berbagi suatu pengalaman baru ❤.

Doa Pembuka Acara

Doa pembuka acara merupakan bacaan yang wajib dibacakan oleh umat muslim yang sedang menggelar berbagai kegiatan, baik itu seminar, ceramah, khotbah, rapat atau acara apapun. Namun, bagaimana bacaan dari doa pembuka itu sendiri? Apa saja keutamaan yang didapatkan dengan memanjatkan doa sebelum membuka sebuah acara?

Keutamaan Membaca Doa Pembuka Majlis

Doa yang dipanjatkan untuk membuka sebuah acara bisa disebut dengan kafaratul majelis. Doa ini sangat bagus untuk dipanjatkan ketika hendak membuka dan menutup acara apapun.

Ada beberapa keutamaan yang bisa didapatkan jika Anda mengajak pembacaan doa untuk pembuka acara bersama semua majelis yang hadir saat itu. Apa sajakah keutamaannya? Berikut daftarnya:

1. Menghapus Dosa

Baik itu membuka acara diskusi, rapat, sidang dan lain sebagainya, memanjatkan doa di awal acara ternyata bisa menghapus segala macam bentuk dosa yang telah umat muslim lakukan.

Entah dosa itu dilakukan dengan sengaja atau tidak, doa pembuka bisa menjadi media untuk menghapuskan dosa-dosa tersebut.

2. Semua Ilmu Akan Mudah Dipahami

Memanjatkan doa, baik di awal atau akhir sebuah acara ternyata juga memudahkan pemahaman Anda untuk mendapatkan pengetahuan dan ilmu dari terselenggaranya acara tersebut.

Ya, ilmu dan pengetahuan yang Anda dapatkan dari acara tersebut jauh lebih mudah dipahami. Ketika ilmu tersebut bisa dipahami, maka siapapun yang hadir dalam acara tersebut lebih mudah untuk mengamalkan dan memanfaatkan ilmu yang didapatkan kedepannya.

3. Dimudahkan Jalannya ke Surga

Siapa umat muslim di dunia ini yang tidak merindukan surga? Semua orang pasti ingin sekali mendapat hadiah surga di kehidupannya kelak. Salah satu keutamaan dengan memanjatkan doa pembuka acara kegiatan ternyata adalah dimudahkan jalannya menuju ke surga.

Ya, siapapun hamba-Nya yang selalu membuka acara dengan doa, maka Allah SWT berjanji untuk memudahkan jalannya menuju surga. Allah SWT juga tidak akan marah terhadap hamba-Nya, termasuk orang yang senantiasa mengawali majelis dengan berdoa.

Baca juga Doa Tahlil Lengkap

4. Mendapat Kebaikan

Sebuah acara yang tujuannya baik, harusnya akan dibuka dengan kebaikan. Memanjatkan doa pembuka acara majelis dan menutupnya dengan doa kafaratul majlis ternyata mendatangkan kebaikan bagi orang-orang di dalamnya.

Ya, siapapun yang berdoa memanjatkan seluruh harapnya kepada Allah semata untuk melancarkan sebuah acara, maka Allah akan memberikan kebaikan.

Sebagaimana sabda nabi yang mengatakan bahwasannya siapapun yang senantiasa membaca doa kafaratul majelis ketika menghadiri acara, maka dia akan mendapatkan stempel kebaikan dari Allah.

5. Menguatkan Keimanan

Doa kafaratul majelis memiliki makna yang sangat lengkap dan siapapun yang membacanya, maka dia akan mendapatkan ampunan. Ya, jika Anda memulai sebuah acara dengan berdoa, maka Allah akan mengampuni dosa yang dilakukan  selama acara sedang berlangsung.

Doa ini juga menjadi penguat atau benteng yang bisa menahan Anda untuk berbuat dosa ataupun maksiat. Doa ini juga mengajak Anda sebagai umat muslim untuk memohon kenikmatan pada Allah dan mendapatkan perlindungan selama hidup di dunia.

6. Sunnah Rasul

Sebagaimana hadis yang telah diriwayatkan Tirmidzi bahwasannya Nabi Muhammad SAW sangat membenci mereka yang datang ke sebuah acara, namun tidak memperhatikan jalannya majelis dan justru hanya bersenda gurau selama acara berlangsung.

Baca juga Doa Mandi Junub

Bersenda gurau merupakan awal dari munculnya mudharat, entah itu untuk diri sendiri maupun semua orang yang hadir di sekitarnya. Maka dari itu, untuk menghindari hal buruk tersebut, maka Nabi Muhammad mensunnahkan umat Islam untuk mengawali acara dengan membaca doa kafaratul majelis.

7. Bentuk Ibadah yang Mulia

Siapapun umat-Nya yang mau memanjatkan doa kepada Allah, maka yakinlah bahwa doa itu menjadi perantara untuk mendapatkan berkah dan kebaikan. Doa merupakan manifestasi dari salah satu ibadah yang paling Allah SWT sukai.

Ketika Anda sebagai umat muslim membuka acara dengan doa pembuka acara Islam yang tulus, maka Allah dengan sendirinya hati akan akan merasa dekat sekali kepada Allah, Sang Maha Pencipta.

Nabi Muhammad bahkan pernah menegaskan di hadis At-Tirmidzi bahwasannya keutamaan doa begitu luar biasa. Tidak ada yang lebih mulia di sisi Sang Maha Pencipta, selain doa yang dipanjatkan dengan tulus dari hamba-Nya.

8. Menjauhkan dari Kesulitan

Disadari atau tidak, doa merupakan salah satu senjata paling baik bagi umat muslim untuk menjauhkan kesulitan yang hadir dalam hidupnya.

Memanjatkan doa pembuka acara bisa membuat Allah menghapuskan segala macam bentuk kesulitan yang Anda hadapi di dunia. Maka dari itu, jika Anda ingin sekali urusannya dipermudah, maka mulailah semuanya dengan memanjatkan doa setulus mungkin kepada Allah SWT.

9. Menenangkan Jiwa

Hati akan menjadi lebih tenang dan tenteram mengikuti sebuah majelis ketika diawali dengan doa, sebab doa menjadi sebuah pengingat. Ya, doa menjadi media untuk pengingat, meningkatkan ketakwaan, dan bentuk kepasrahan hamba-Nya kepada Allah SWT.

Semakin Anda rajin untuk memanjatkan doa, maka semakin hati Anda akan terpaut kepada Allah. Efeknya bisa jangka panjang, yakni hati bisa lebih optimis, damai, dan tenang ketika mengikuti sebuah acara dan menjalani kehidupan.

10. Menghindari Murka Allah

Jika Anda ingin terhindar dari murka Allah, maka rajinlah untuk berdoa, termasuk dengan membuka majelis dengan do’a untuk pembuka acara.

Baca juga Doa Qunut Nazilah

Memohon kepada Allah untuk dilancarkan acaranya sangat disukai oleh Allah. Hanya Allah, tempat umat muslim meminta apapun, termasuk kelancaran acara. Jika umat muslim tidak meminta kepada Allah, maka Allah akan murka karena hanya Allah sebaik-baiknya tempat untuk meminta.

Adab Ketika Memanjatkan Doa Pembuka Acara

Jika ingin sekali sebuah acara berjalan dengan lancar sebagaimana mestinya, maka seorang muslim tidak boleh mengawali doa dengan asal dan sembarangan. Anda perlu menghormati beberapa adab saat memanjatkan doa pembuka majelis sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah. Apa sajakah itu?

  1. Berdoa sambil hadap ke mana arah kiblat.
  2. Mengawali bacaan doa dengan memanjatkan puji-pujian kepada Allah SWT.
  3. Memanjatkan sholawat kepada Nabi Muhammad.
  4. Angkat kedua tangan ke bagian dada atau posisi seperti menengadah.
  5. Tadlarru’ atau tundukkan kepala dengan gerakan merendahkan diri. Baca pujian kepada Allah dan Nabi dengan suara yang selirih mungkin.
  6. Jangan berdoa sambil berteriak karena Allah tidak menyukainya.
  7. Awali dengan membaca asmaul husna jika dimungkinkan.
  8. Lanjut dengan zikir berupa kalimat-kalimat tauhid.
  9. Buka dengan surat al-fatihah.
  10. Panjatkan doa pembuka acara dengan pelan-pelan.
  11. Jangan terlalu berlebihan ketika mengucapkan doa.
  12. Jangan terlalu tergesa-gesa ketika memanjatkan doa.
  13. Khusyu, rendah hati, penuh harap rahmat Allah SWT.
  14. Bacakan doa dengan mantap dan yakin, jangan ada keraguan ketika berdoa.
  15. Tutuplah majlis atau acara dengan doa penutup, sholawat, dan kalimat tahmid.
  16. Terakhir, jangan lupa untuk perbanyak membaca istighfar.

Macam-macam Doa untuk Membuka Acara

Setelah mengetahui beberapa adab dalam berdoa, maka ada 4 macam doa yang bisa digunakan untuk membuka sebuah acara atau majelis, di antaranya adalah:

1. Doa Pembuka untuk Acara Seminar

Doa Pembuka Untuk Acara Seminar

“Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala isyrofil anbiyaa i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu.”

Artinya : “Segala puji bagi Yang Mahakuasa Tuhan Seluruh Alam. Semoga sholawat dan keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia, keluarga dan sahabat-sahabatnya.”

2. Doa Pembuka Majlis

Doa Pembuka Majlis

“Nahmaduhu wanasta’inu wanastaghfiruhu wana’udzubillahi min syuruuri anfusinaa wamin sayyiaati a’maalina. Min yahdillah falaa mudhillalahu wamin yudhillhu falaa haadiyalahu. Allohumma solli wasalim ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’ina amma ba’du.”

Artinya : “Kami panjatkan segala puji kepada-Nya dan kami mohon pertolongan-Nya. Seraya memohon ampun dan perlindungan-Nya dari segala keburukan jiwa-ku dan kejelekan amaliahku. Barang siapa telah Yang Maha Kuasa berikan petunjuk jalan baginya, maka tidak ada yang bisa menyesatkannya.

Dan barang siapa yang telah Yang Mahakuasa sesatkan jalannya, maka tiada yang bisa memberinya petunjuk. Ya Yang Maha Kuasa limpahkanlah salawat dan salam bagi Muhammad SAW, keluarga, dan sahabat-sahabatnya.”

3. Doa untuk Membuka Acara

Doa Untuk Membuka Acara

“Alhamdulillahilladzi an’amanaa bini’matil iimaan walislaam. Wanusholii wanusalimu ‘alaa khoril anam sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’iina imaa.”

Artinya : “Segala puji bagi Yang Mahakuasa yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iktikad dan islam. Salawat dan doa keselamatanku terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad Saw berserta keluarga.”

4. Contoh Doa untuk Pembuka Acara

Contoh Doa Untuk Pembuka Acara

“Alhamdulillahi wash-sholatu wassalaamu ‘alaa rosuulillahi sayyidinaa wamaulaanaa muhammadibni abdillahi amma ba’duhu.”

Baca juga Doa Rumah Baru

Artinya : “Puji syukur kepada Allah, doa salawat serta keselamatan biar selalu dicurahkan kepada rasulullah junjungan dan pembimbing kita, Nabi Muhammad bin Abdillah”.

Dengan memanjatkan doa bersama, maka diharapkan acara berlangsung dengan lancar.Selalu panjatkan doa pembuka acara dengan sekhidmat mungkin agar bisa mendapatkan keutamaannya. Jika sudah mendapatkan keutamaannya, maka sudah pasti acara tersebut akan bermanfaat bagi Anda dan yang lainnya.

Wahyoeni ✓ Seorang Muslimah yang gemar ✓ Menulis dan ✓ Kuliner. Senang mencoba dan berbagi suatu pengalaman baru ❤.

Doa untuk Anak Ulang Tahun

Wahyoeni
4 min read

Doa untuk Anak Sakit

Wahyoeni
4 min read

Doa untuk Anak Perempuan

Wahyoeni
4 min read

Doa Anak Baru Lahir

Wahyoeni
4 min read

Doa Masuk Kelas

Wahyoeni
4 min read

Doa Masuk Kamar Tidur

Wahyoeni
3 min read