Simak ulasan tentang √ puasa Syawal, √ bacaan niat puasa Syawal, √ tata cara puasa Syawal, √ manfaat dan keutamaan puasa Syawal berikut.
Daftar Artikel
Puasa Syawal
Puasa adalah salah satu dari rukun Islam yang wajib dikerjakan oleh semua umat muslim yang sudah memenuhi syarat wajib puasa.
Rasulullah bersabda :
أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى أَبْوَابِ الْخَيْرِ؟ الصَّوْمُ جُنَّةٌ
Artinya :
“Maukah aku tunjukkan padamu pintu-pintu kebaikan? Puasa adalah perisai…” (HR. Tirmidzi).
Dalam hadist ini puasa sebagai perisai bagi orang muslim yang mengerjakannya adalah perisai dari perbuatan-perbuatan maksiat di dunia dan perisai dari api neraka di akherat kelak.
Selain mengerjakan puasa wajib, yaitu puasa Ramadhan, masih banyak ibadah puasa sunnah yang dapat dikerjakan oleh umat islam.
Menjalankan ibadah Sunnah bagi sebagian orang masih terasa sangat berat untuk dilakukan. Namun bila Anda mengetahui keutamannya pasti Anda tidak akan menyia-nyiakan kesempatan tersebut.
Salah satu ibadah sunnah yang bisa dilakukan adalah ibadah sunnah puasa Syawal. Sesuai dengan namanya, pelaksanaan puasa ini ialah di bulan Syawal yaitu setelah merayakan hari raya idul fitri.
Rasulullah bersabda:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya :
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadan kemudian diikuti dengan berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti puasa setahun.” (HR.Muslim).
Hadits di atas menerangkan bahwa setelah melaksanakan puasa Ramadan kemudian diikuti puasa sunnah selama enam hari di bulan Syawal, akan mendapatkan pahala seperti mengerjakan puasa setahun.
Dengan demikian, puasa Syawal itu seolah-olah panen pahala karena keutamaannya begitu luar biasa.
Namun sebelum melaksanakannya ada baiknya bila Anda tahu bagaimana tata cara pelaksanaannya agar lebih sempurna.
Jangan lupa juga untuk mengetahui apa saja manfaatnya sehingga Anda akan lebih bersemangat dan mengharap ridho Allah dalam menjalaninya.
Pada kesempatan ini wisatanabawi akan mengulas tentang puasa sunnah Syawal, niat puasa Syawal, tata cara puasa Syawal dan keutamaan bagi yang mengerjakan puasa Syawal.
Niat Puasa Syawal
Tidak ada yang berbeda antara puasa Syawal dengan puasa sunnah jenis lainnya. Hal yang membedakan ialah terletak pada niat dan waktu melakukannya.
Berikut ini merupakan bacaan niat puasa Syawal arab, latin beserta artinya.
Bacaan Niat Puasa Syawal
Bacaan Niat Puasa Syawal Arab
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Bacaan Niat Puasa Syawal Latin
“Nawaitu Shauma Ghadin ‘An Ada’i Sunanatis Syawwali Lillahi Ta’ala.”
Arti Bacaan Niat Puasa Syawal
“Saya niat berpuasa sunnah Syawal esok hari karena Allah Ta’ala.”
Simak dan baca juga : Puasa Arafah
Tata Cara Puasa Syawal
Agar Anda tidak salah dalam melaksanakannya dan semakin sempurna dalam menjalankan, ikutilah tata cara puasa Syawal berikut ini :
1. Dilaksanakan Selama 6 Hari
Puasa Syawal ini dilaksanakan selama 6 hari sesuai dengan hari yang sudah Anda pilih. Yang terpenting adalah Anda melakukannya dalam jumlah 6 hari dalam bulan Syawal.
Anda dapat melakukannya secara 6 hari berurutan atau 6 hari secara terpisah-pisah. Misalnya saja karena Anda uzur, Anda dapat mengambil hari yang lain dan tidak harus berurutan.
Pengerjaan puasa selama 6 hari di bulan Syawal ini, memilki rukun puasa yang sama dengan puasa-puasa lainnya.
Mulai dari niat berpuasa di bulan Syawal, melakukan sahur, menjaga dari perbuatan yang dapat membatalkan puasa dan berbuka puasa.
2. Dapat Berurutan Atau Tidak
Anda dapat melakukan puasa syawal secara berurutan harinya ataupun tidak.
Jadi, dapat Anda sesuaikan dengan kondisi Anda masing-masing. Namun lebih diutamakan untuk melakukannya secara berurutan karena hal ini lebih disunnahkan.
3. Dijalankan Tepat Setelah Idul Fitri
Walaupun bulan Syawal panjang, namun mulainya puasa ini lebih utama bila dijalankan sehari sesudah idul fitri.
Namun bila tidak bisa memulainya di awal syawal tepat setelah idul fitri, Anda bisa melaksanakannya kapan saja asalkan masih di dalam bulan Syawal.
4. Dahulukan Mengqadha Puasa Ramadhan
Bila Anda masih memiliki hutang puasa di bulan Ramadhan, akan lebih baik bila Anda mengqadha (menggantinya) terlebih dahulu hutang puasa tersebut.
Setelah hutang puasa lunas, Anda bisa melanjutkannya dengan puasa syawal agar mendapat pahala puasa setahun penuh.
5. Dapat Berpuasa di Hari Jumat atau Sabtu
Di beberapa puasa sunnah, melaksanakan puasa di hari jumat tidak dianjurkan. Namun dalam puasa Syawal ini, Anda tetap dapat melaksanakan puasa di hari Jumat atau Sabtu.
Hal ini tentu saja akan memberikan lebih banyak kemudahan bagi Anda yang ingin melaksanakan puasa 6 hari secara berurutan.
6. Dapat Membatalkan Puasa Saat Uzur Ataupun Tidak
Dalam puasa sunnah Syawal ini, Anda dapat membatalkan puasa baik dalam keadaan uzur ataupun tidak.
7. Meminta Izin Pada Suami
Bagi para wanita yang sudah menikah dan ingin melakukan puasa Syawal, mereka diharuskan meminta izin kepada suami terlebih dahulu.
Apabila tidak melakukannya, wanita tersebut dianggap berdosa karena tidak seizin sang suami.
Simak dan baca juga : Puasa Daud
Keutamaan Puasa Syawal
Berikut ini adalah beberapa keutamaan puasa Syawal yang akan didapatkan bagi yang mengerjakan puasa 6 hari di bulan Syawal.
1. Menyempurnakan Pahala Puasa di Bulan Ramadhan
Dalam suatu hadis riwayat muslim dijelaskan bahwa seseorang yang menjalankan puasa Syawal sebanyak 6 hari setelah hari raya Idul Fitri, maka ia diibaratkan layaknya puasa selama setahun lamanya.
Rasulullah bersabda :
مَنْ صَامَ سِتَّةَ أَيَّامٍ بَعْدَ الْفِطْرِ كَانَ تَمَامَ السَّنَةِ
Artinya :
“Barang siapa mengerjakan puasa puasa enam hari setelah hari raya Idul Fitri, maka dia seperti berpuasa setahun penuh.” (Ibnu majah).
Dengan kata lain bila Anda melaksanakan puasa 6 hari di bulan Syawal itu sama saja dengan menyempurnakan ibadah puasa Anda selama satu tahun penuh.
Baca juga : Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri
2. Menyempurnakan Kekurangan Ibadah Puasa Ramadhan
Saat kita melakukan ibadah wajib puasa Ramadhan, terkadang tanpa disadari kita melakukan beberapa hal yang membuat ibadah kita tidak sempurna.
Peran dari puasa sunah Syawal yaitu untuk menyempurnakan kekurangan ibadah puasa Ramadhan.
Semua amalan fardhu kita dapat disempurnakan dengan melakukan amalan sunah yang dianjurkan.
Saat kita merasa ibadah wajib masih kurang maksimal, jangan ragu untuk melakukan ibadah sunah yang bertujuan untuk menyempurnakan dan mengharap ridho Allah.
3. Tanda Diterimanya Puasa di Bulan Ramadhan
Saat Anda menjalani segala sesuatu dengan maksimal, tulus dan ikhlas karena Allah semata, Anda pasti akan mendapat banyak hidayah dari-Nya.
Salah satu bentuk hidayah tersebut adalah dengan terketuknya hati Anda dalam menjalankan amal soleh yang lain seperti puasa Syawal ini.
Tidak hanya mendapat hidayah saja, namun Anda juga mendapatkan amal ibadah yang berlipat ganda.
4. Ungkapan Rasa Syukur
Melaksanakan puasa Syawal setelah idul fitri merupakan salah satu cara bagi kita untuk mensyukuri karunia Allah.
Setelah moment lebaran, saling bermaafan, Allah juga memberikan pahala di dalam puasa Ramadhan tersebut.
Hal ini harus disyukuri karena mendapatkan ampunan atas segala salah dan dosa itu adalah hal yang didambakan manusia.
5. Pencernaan Menjadi Lebih Sehat
Salah satu manfaat puasa adalah membuat pencernaan Anda semakin sehat.
Hal ini tentu saja karena organ pencernaan kita juga membutuhkan jeda waktu untuk mengistirahatkan diri agar bisa tetap berfungsi maksimal.
Organ pencernaan yang digunakan terus menerus pasti akan cepat mengalami penurunan fungsi atau kerusakan. Oleh karena itu puasa adalah cara yang baik untuk menyayangi kesehatan Anda.
Dengan cara berpuasa enzim yang ada dalam tubuh juga dapat bekerja dengan lebih baik.
Pola hidup dengan rajin berpuasa sangat bagus bagi tubuh sehingga Anda juga dapat sekaligus mengontrol nafsu.
6. Mengelola Emosi
Manusia seringkali kurang dapat mengelola emosinya dan hanya sekedar memenuhi hawa nafsu yang berhubungan dengan dunia.
Dengan melakukan puasa Syawal, Anda dapat menjadi pribadi yang lebih baik, bersabar dan banyak bersyukur.
Dengan berpuasa kita jadi ingat betapa kasiahnnya orang yang tidak mampu makan dengan semestinya karena keadaan ekonomi yang kurang.
Anda dapat menumbuhkan rasa empati kepada para fakir miskin dan menjadi pribadi yang suka berbagi.
Dengan hal tersbut tentu saja Anda akan memiliki hati yang lebih bersih dan terhindar dari berbagai penyakit ati seperti iri dan dengki.
Simak dan baca juga : Puasa Senin Kamis
Demikian ulasan tentang puasa Syawal dan keutamaan puasa Syawal. Jadi, jangan ragu lagi untuk melaksanakan puasa sunnah di bulan Syawal agar ibadah puasa Ramadhan Anda lebih sempurna. Jika Anda sudah tahu apa saja manfaat dan keutamaannya, Anda pasti akan lebih bersemangat dalam menjalankan ibadah puasa sunnah Syawal.
